Diantara teman-teman facebookku yang merespon undangan untuk berkolaborasi menulis puisi utuh, bukan cuma baris-baris yang puitis yang nantinya lalu "dijahit" menjadi puisi keroyokan. Tentu saja aku tidak tega mencincang puisi itu untuk dikolaborasikan. Boleh deh, kali ini ada tantangan baru untuk membuat sesuatu yang beda. Dengan "terpaksa" puisi mereka kusajikan utuh dengan menyunting nya dalam disain grafis. Pada awalnya saya khawatir mereka tersinggung dengan polahku itu, eh ternyata mereka malah seneng. He...he....he... bikin seneng itu juga menyenengken lho... Silakan menikmati!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI