Mohon tunggu...
I Wayan Darmayasa
I Wayan Darmayasa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yayasan Kedai Masyarakat

Berbagi cerita dan kegiatan-kegiatan Yayasan Kedai Masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Yayasan Kedai Masyarakat dan Desa Tanglad Gelar Program Makanan Bergizi Gratis di SD Negeri 2 Tanglad, Nusa Penida

20 Januari 2025   21:46 Diperbarui: 20 Januari 2025   21:46 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Tanglad, 20 Januari 2025 --- Yayasan Kedai Masyarakat bersama Pemerintah Desa Tanglad melaksanakan program dukungan makanan bergizi (ketahanan pangan) di SD Negeri 2 Tanglad pada Senin, 20 Januari 2025. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Perbekel Desa Tanglad dan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tanglad, serta para guru SD Negeri 2 Tanglad.

Dalam kegiatan ini, makanan yang disajikan berupa Mie Ayam Daun Kelor dan Puding Buah Naga. Menu tersebut dibuat dari bahan-bahan lokal yang dipanen langsung dari kebun percontohan Yayasan Kedai Masyarakat. Mie ayam daun kelor diracik oleh kelompok UMKM ibu-ibu Desa Tanglad, sebagai bagian dari program penguatan ketahanan ekonomi masyarakat.

Perbekel Desa Tanglad, menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak sekaligus mendukung keberlanjutan ketahanan pangan lokal. "Mie ayam daun kelor dibuat dari bahan-bahan lokal yang ditanam di kebun percontohan dan diolah oleh UMKM Desa Tanglad. Ini adalah upaya untuk memanfaatkan sumber daya lokal demi kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Ia menambahkan, daun kelor dipilih karena kandungan gizinya yang tinggi dan kemampuannya bertahan di berbagai kondisi iklim. Selain itu, penyajiannya dalam bentuk mie dianggap inovatif dan disukai anak-anak. "Kami berharap ke depannya sekolah-sekolah lain juga memprioritaskan penggunaan hasil ketahanan pangan lokal, terutama daun kelor, sebagai bagian dari program makanan bergizi gratis yang berkelanjutan," tambahnya.

Foto: Kemas
Foto: Kemas

Senada dengan itu, Ketua BPD Desa Tanglad,  memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap program serupa dapat meluas ke seluruh sekolah di Kecamatan Nusa Penida, sehingga lebih banyak anak-anak yang merasakan manfaatnya. "Kerja sama antara desa dan Yayasan Kedai Masyarakat sangat positif. Semoga kedepannya program ini terus berkembang untuk kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Guru-guru di SD Negeri 2 Tanglad juga menyampaikan terima kasih atas dilaksanakan kegiatan ini di sekolah ini. "Makanan bergizi seperti mie ayam daun kelor sangat penting untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak. Kami berharap program ini nantinya dapat dapat membantu mendukung generasi yang berkualitas, sehat dan cerdas di masa depan," ungkap I Kadek Ngurah Widiantara, salah satu guru di SD 2 Tanglad.

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) ini juga memperlihatkan potensi besar daun kelor sebagai alternatif bahan makanan pengganti susu, mengingat kandungan nutrisinya yang luar biasa. Anak-anak terlihat antusias menikmati sajian mie ayam daun kelor dan puding buah naga, terbukti dari semua makanan yang habis disantap dengan lahap.

Dengan keberhasilan ini, Desa Tanglad dan Yayasan Kedai Masyarakat berkomitmen untuk terus mengembangkan program serupa di masa mendatang. Diharapkan, inisiatif ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk memanfaatkan hasil ketahanan pangan lokal guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan generasi penerus bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun