Â
(1)
Bermula pada kabut tipis di pelabuhan cinta
Cahya bintang di langit batavia tiba-tiba panas menyengat dermaga
Ia menyasar sisi kelam tiang pancang bergelombang dusta diantara ketinggian crane
Memburu segerombolan tikus bulan
(2)
Namun kilau pedang bertaburkan bintang itu menghantam batu karang
Sengat cahyanya kembali pulang bak bumerang
Menghantam pongah lantangnya sang bintang yang lengah
Kiranya sengat cahya bintang itu menyasar pada crane yang siapkan tengadah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!