Lubang
Ada lubang di mata teduhmu
Dalam dan berkelok
Engkau membungkusnya dengan kata-kata elok
Rapi bersama manisnya senyuman
Ada lubang yang dalam di mata teduhmu
Seperti mata pena ..
Ia tajam bersemayam pada saku-saku tebal yang terlena
Menggerogotinya seperti sekumpulan rayap
Ada lubang yang sangat dalam di teduh matamu
Begitu dalamnya dan berkelok-kelok
Seperti sarang laba-laba yang sabar merajut kata-kata indah
Lubang itu: Menggerogoti kesadaran diri tanpa tepi ..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H