Mohon tunggu...
Gunawan Wibisono
Gunawan Wibisono Mohon Tunggu... Administrasi - Palembang, Sumatera Selatan

puisi adakalanya menggantikan rembulan diwaktu malam dan hadir menemanimu di siang hari tatkala hatimu gundah maka aku adalah puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nyaleg, Sawah Rakyat yang Subur

29 Mei 2023   10:21 Diperbarui: 29 Mei 2023   10:55 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Nyaleg, Sawah Rakyat yang Subur

Nyaleg lagi hit
Bertani pake dasi
Ijazah bukan syarat utama
Asal ada rupiah yang melimpah

Nyaleg itu arah jalan pintas
Tanpa luka upaya
memBuat tahta suka-suka, dan
laluBerlimpah puji-puja

Nyaleg itu jalan entah
Tak perlu bersusah berkubang luka
Ijazah bukan syarat utama
Asalkan rupiah melimpah-ruah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun