Di dalam ketupat, hingar
Politik rehat sejenak
Bibirnya tersenyum lembut
Tatapnya bening
Di dalam ketupat, tangannya
Politik rapi terlipat
Nafasnya tenang beraturan
Tutur katanya damai
Hanya di dalam ketupat
Aneka sengkarut politik mencair
Menjadi kue-kue enak, dan
Saling berbagi ma'af
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!