sepenggal kisah malam
(1)
Cerita bermula disini, di kedai kopi
Ketika kantuk belum terkulai
Ini cerita tentang majikan puteri dengan pengasuh lelaki setianya
Mumpung secangkir kopi masih hangat-hangat asap
(2)
Alkisahpun dimulai
Pada satu waktu yang senyap, ketika itu malam tak berselimut
Sang puteri yang gerah usap diam-diam menyelinap diantara dahaganya sunyi
Mengendap nafas, lalu memburu pintu mimpi sang pengasuh yang tengah terlelap bidadari
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!