(1)
Sepasang kutang merah ranum rebahan di atas dipanÂ
Aromanya yang khas memabukkan itu mengganjal malamÂ
Kali ini tak tampak lalu lalang nafas nakal menyeruakÂ
Telah dua mingguan ini dipan itu dingin tak menggelinjangÂ
(2)
Namun sepasang kutang merah ranum itu terlihat gusarÂ
Gelagatnya gelisah pasti pada kekhawatiran nan memaksa
Ia begitu was-was jika sang pemilik pulang lebih awal
Maunya ramadhan berlangsung dua belas bulan panjang
(3)
Sepasang kutang merah itu tlah bertahun silam ingin pulang
Mencengkeramai cinta bening dengan keramahan sungguh
Ia memimpikan menjadi penghuni tetap rumah nan bertaman
Dan rebahan manja diantara gelut canda wangi-wangi bunga