Belajar itu bagian penting dari semua aspek, sebagai bekal pengetahuan bagi manusia untuk semakin baik..baik..banged. bekal ini harus disiapkan sedini mungkin. Agar kelak para generasi anak-anak negri ini akan mampu tampil penuh percaya diri, dengan kreasi, inovasi dan juga memiliki karya sebagai identitas kemajuan negri yang kita cintai ini.
Well.. Belajar memang bisa dimana saja, kapan saja. Tiap momen-momen penting itu harus tuntas. Artinya bahwa anak-anak kita paham benar dengan apa yang telah mereka pelajari tersebut. Menjadikan mereka untuk bisa paham merupakan proses yang panjang. Pertama; mereka harus merasa nyaman dalam belajar kedua mereka harus merasa senang dengan keikutsertaan yang ihlas. Ketiga; kenapa ini menjadi penting? karena akan memudahkan mereka dalam penyerapan ilmu yang optimal. Hasil yang luar biasa adalah apa-apa saja yang mereka pelajari akan selalu tertanam, tertinggal dalam pendengaran, penglihatan dan hati para peserta didik kita. Outputnya adalah lahirnya genarasi unggul yang paham akan banyak hal yang bersifat positif dan juga menerapkan pemahaman tersebut dalam diri mereka sendiri. Pengalaman ini akan dibawa sampai mereka menjadi manusia yang dewasa. Hebat bukan pemahaman belajar yang sebenarnya itu. Extraordinary fun learning pokoknya.
Mewujudkan pembelajaran yang extraordinary tentunya harus special, special dalam arti ada sentuhan inovasi untuk mewujudkan suasana pembelajaran yang extraordinary fun tersebut. Berikut beberapa varian belajar yang menyenangkan dan sudah pernah saya praktekan dikelas.
Pertama; menggali kreatifitas, keaksaraan dan sains dengan platisin
Plastisin memang sangat popular untuk mengembangkan kreatifitas anak, tidak sebatas anak membentuk binatang, orang, tanaman belaka, namun mengenal huruf-huruf baik itu latin maupun huruf hijaiyah juga sangat pas dengan plastisin. Anak-anak dipacu untuk bisa mereplika huruf, mengenali huruf tersebut dan selanjutnya anak-anak akan mudah mengingatnya dengan cara yang efektif dengan sentuhan tangan langsung, mengkreasikanya sendiri, otak distimulasi untuk berfikir, sampai kemudian menemukan pengetahuan mereka sendiri; jenis huruf apa, bentuknya bagaimana dan sebutan huruf tersebut. Disamping anak-anak cepat mengingat, mereka juga akan lebih mudah dalam belajar membaca.
Kedua; mengajarkan fokus dan pemahaman – pemahaman yang baik melalui bercerita
Bercerita atau mendongen banyak sekali sisi positifnya; anak-anak belajar menghormati dengan mendengarkan perkataan orang lain, lebih bersabar dalam banyak hal, fokus dengan urutan cerita dari awal sampai akhir, menajamkan daya ingat melalui alur cerita yang diceritakan dan pesan paling mendalam dari bercerita adalah menyampaikan pesan, pemahaman yang baik. Saat mendengarkan cerita; anak-anak akan belajar sebab - akibat dari perilaku baik dan perilaku yang tidak baik (curang, berbohong, menipu, menindas, jahat dan sebagainya) yang dilakukan oleh tokoh dalam cerita dan juga belajar bercermin dari penokohan tersebut agar tidak berbuat hal yang serupa.
Ketiga; ciptakan lingkungan yang fun
Lingkungan belajar berkaitan erat dengan tingkat kenyamanan anak-anak dalam belajar. Seperti dijelaskan diatas kenyamanan dalam belajar memudahkan anak-anak menyerap ilmu pengetahuan yang dipelajari. Menciptakan lingkungan belajar bisa dengan mendesain, warna, perlengkan dan juga ornament yang disesuaikan dengan konsep umur. Yang nantinya membawa kesan-kesan psikologis yang kuat pada anak-anak kita untuk betah berlama-lama di ruangan belajar yang kita citakan tersebut.
Keempat; beri dukungan psikologis bahwa mereka adalah anak-anak hebat.
Mendapatkan dukungan dalam banyak hal kepada anak-anak kita membantu mereka dalam menaikkan rasa percaya diri yang kuat, keberanian, dan kemandirian. Tidak takut bersaing, tidak takut gagal dan berani mencoba. Kelembutan, kasih sayang, dan perhatian yang kita berikan kepada anak-anak kita InsyaAllah tidak akan tertukar. Hal yang sama juga akan terjadi, apa yag kita ajarkan InsyaAllah hanya itulah yang tertanam dalam diri anak-anak kita kelak. Wonderfull world right?
Kelima; doakan selalu anak-anak kita
Hanya doa senjata pamungkas setelah kewajiban kita dalam berihtiar sudah kita tunaikan. Memohon kepada Allah bahwa anak-anak kita memiliki yang baik. Berharap kepada Allah bahwa kelak mereka menjadi generasi Rabbani. Sebagai agen agama kita yang rahmatan lil ngalamin. Amiin..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H