Mohon tunggu...
Kazena Krista
Kazena Krista Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Photographer, Media Freelancer

Best in Opinion Nominee of Kompasiana Awards 2021 dan 2024 | Peduli menyoal isu-isu terkini terutama sosial-budaya dan gender | Verba Volant Scripta Manent | Kerja sama: kazena.krista@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Beauty Artikel Utama

Klinik Kecantikan (Seharusnya) Melawan Stigma

31 Juli 2024   20:35 Diperbarui: 1 Agustus 2024   05:53 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berita meninggalnya selebgram Ella Nanda Sari (ENS) asal Medan setelah menjalani operasi sedot lemak di WSJ Klinik, salah satu klinik kecantikan di Depok yang terjadi 22 Juli 2024 lalu, cukup menyita perhatian. 

Diketahui, pihak keluarga Ella masih berusaha mencari tahu apa penyebab Ella meninggal dan saat ini polisi pun masih tengah berupaya mengusut kasus tersebut. 

Keluarga Ella menduga ada unsur malapraktik yang dilakukan pada Ella meskipun dari pihak WSJ Klinik sendiri membantah dengan mengatakan operasi yang dijalankan sudah sesuai prosedur.

Ilustrasi orang yang menjalani treatment operasi sedot lemak. (Foto oleh Dmitry Ganin/  Sumber: Pexel) 
Ilustrasi orang yang menjalani treatment operasi sedot lemak. (Foto oleh Dmitry Ganin/  Sumber: Pexel) 

***

Jamur di Permukaan Lembab

Beberapa tahun belakangan, klinik kecantikan memang menjamur, terutama di kota-kota besar—bahkan sudah tidak sedikit yang merambah hingga ke kota setingkat kabupaten. Ini mengindikasikan peminatnya memang banyak.

Di saat rangkaian skincare dinilai belum mampu menjawab kebutuhan secara instan para penggunanya maka tindakan di klinik kecantikan bisa menjadi opsi lain; klinik kecantikan sekarang bak magnet. 

Treatment yang ditawarkan di klinik kecantikan beragam, dari yang ringan seperti facial (yang juga kerap bisa dilakukan di salon) hingga yang memerlukan penanganan dokter spesialis kecantikan seperti operasi sedot lemak. Harganya pun bervariasi tergantung treatment yang dilakukan (yang diinginkan pasien).

Di negeri kita sendiri, seperti diketahui bersama, yang mendatangi klinik kecantikan didominasi oleh perempuan.

Mereka datang dari berbagai kalangan, mulai dari ibu-ibu pejabat, wanita karir hingga mereka yang masih berstatus pelajar akademik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun