Wapres Gibran telah meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, untuk menghapus sistem zonasi sekolah (sistem zonasi) untuk Menerima Peserta Didik Baru (PPDB). la menekankan bahwa pendidikan merupakan faktor kunci untuk mencapai "emas Indonesia" pada tahun 2045.Â
Gibran mengakui bahwa sistem zonasi diciptakan dengan niat baik tetapi tidak berjalan dengan baik di semua daerah. la juga menyoroti pentingnya memperkenalkan coding sebagai subjek bagi siswa sejak usia dini.Â
Sementara itu, Wakil Menteri Pendidikan menyatakan bahwa kajian mengenai sistem zonasi masih berlangsung dan akan ada perbaikan untuk memastikan keadilan dalam pendidikan.Â
Dengan menghapus sistem zonasi, diharapkan setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang baik, tanpa terhalang oleh lokasi geografis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H