Mohon tunggu...
Kinati-kati Nay
Kinati-kati Nay Mohon Tunggu... -

would bark, never bite.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Make-up Minimalis untuk Perempuan Bekerja

24 September 2014   22:49 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:39 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kali ini saya ingin sedikit berbagi cerita dan pendapat saya mengenai make-up. Sebagai perempuan yang bekerja di sebuah bank swasta, saya diharuskan untuk menjaga penampilan dengan setelan rapi dan juga make-up. Namun, sebagai seorang perempuan yang dikelilingi oleh 3 kakak laki-laki, saya bukanlah tipe feminin yang senang bereksperimen dengan palet lipstick apalagi eyeshadow.

Sore sepulang kerja saya menyempatkan diri untuk makan malam bersama seorang sahabat. Saya datang sedikit lebih dulu dari sahabat saya itu. Sambil menunggu saya mengamati sekeliling. Restoran ini dipadati oleh wanita-wanita sebaya saya yang hampir semua bernasib sama (baca: baru pulang kerja). Mereka tampak cantik dengan setelan yang chic dan make-up yang... mmm... WOW!

Tepat ketika mulut saya sudah "gatal" sangat ingin berkomentar, tibalah sahabat saya.

"Itu kulitnya teriak-teriak nggak, sih, didempul tebel gitu?!"

Dan kemudian di mulut saya mendaratlah tangan sahabat saya. "Jangan resek!", ujarnya lengkap dengan tatapan tajam ke arah saya.

Tapi, sungguh. Saya masih saja gagal paham dengan mereka yang memutuskan untuk menutupi kulit wajahnya dengan riasan tebal setiap hari. Setiap hari!

Setelah menyelesaikan makan malam, kemudian kami membahas tentang hal yang mengganggu saya tadi. Ternyata hal tersebut juga mengganggu sahabat saya. Dari percakapan yang "cukup panjang" itu (DUA JAM), kami menyimpulkan bahwa memakai make-up memang sangat penting bagi wanita bekerja macam kami ini. Memakai make-up sudah menjadi sebuah tuntutan tersendiri. Tapi, toh, kami memilih untuk tampil se-alami mungkin.

"No Make-up" Make-up. Memakai make-up senatural mungkin sehingga tidak terlihat berlebihan. Memulas pewarna bibir dengan warna nude, perona pipi dengan rona jingga, pensil alis berwarna cokelat tua, dan eyeliner tipis untuk mempertegas mata. Itu yang biasa kami kenakan sehari-hari.

Oh, satu lagi. Memakai alat make-up dengan bahan-bahan alami juga sangat penting untuk tampil cantik alami. Setuju?

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun