[caption id="attachment_184656" align="alignnone" width="600" caption="Pep Guardiola//Antaranews.com "][/caption]
Terjawab sudah rasa penasaran para pemerhati sepakbola di seluruh dunia. Khususnya Barcelonistas tentang keputusan Pep Guardiola mengenai nasibnya di Barcelona.
Pep secara hormat menyatakan mundur sebagai pelatih Los Azulgranas begitu musim kompetisi berakhir tahun ini.
Sebuah keputusan yang sulit. Tapi pasti sudah dipertimbangkan dengan matang. Sebuah kenyataan pahit yang harus diterima kubu Barca dan Barcelonistas.
Ternyata Pendeta Santpedor _kota kelahiran Pep_, Jean
Hakolimana bersama para suporter tidak cukup manjur untuk menahan kepergian Pep dan Camp Nou,
Pria berusia 41 tahun ini memang istimewa bagi Barca. Karena sejak ditanganinya, Barca menjadi kesebelasan yang paling disegani bukan hanya di daratan eropa. Tapi juga dunia.
Dalam waktu singkat, sekitar 4 tahun. 13. Gelar bergengsi telah dipersembahkan. 3 gelar juara La Liga, 2 gelar Liga Champions, 3 gelar Piala Super Spanyol, 2 gelar Piala Super Eropa, dua gelar Piala Dunia Antarklub, dan sebuah gelar Copa del Rey.
Pencapaian yang sangat fenomenal dan sulit untuk disamai penerusnya.
Selain itu, dibawah asuhannya Lionel Messi mengalami kemajuan pesat dan hat-trick sebagai pemain terbaik dunia.
Keputusan telah diambil Pep. Pengganti pun sudah ditunjuk. Tito Vilanova, asisten Pep selama ini resmi ditunjuk sebagai pengganti.
Sekarang yang menjadi pertanyaan pemerintah sepakbola. Apakah Tito bisa meneruskan kecemerlangan Pep?