Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

"Kami Bangga Membunuh" (Iblis Berpesta)

9 Februari 2011   08:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:45 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Ketika hati nurani telah dibutakan, manusia tidak sadar lagi, apakah Tuhan atau iblis yang ada didalam dirinya, sehingga sulit membedakan antara sesat dan benar.


Seorang yang berpenampilan layaknya pemuka agama, muncul bak pahlawan dengan gagah perkasa. Dengan semangat ia berkata:

Jangan banyak bicara
Jangan menghina
Diam semuanya
Atau Anda akan kehilangan nyawa

Apa yang kami lakukan adalah seharusnya
Membunuh sah-sah saja
Sebab ini perintah
Darah mereka halal hukumnya
Kami layak tertawa
Sebab telah melenyapkan si pendosa

Kami layak bangga
Sebab telah menegakkan agama
Siapa yang berbeda
Tak layak untuk diterima

Kami yang paling benar dan mulia
Layak menghukum yang bersalah
Jadi kalian diam saja
Yang kami lakukan benar adanya
Dapat pahala
Imbalannya adalah surga
Sungguh bahagia

*
Dari kejauhan para iblis berpesta semalam suntuk sambil mabuk-mabukan. Lalu salah satunya berkata,"Sukses, Bro, penyusupanmu sungguh mantap dan berhasil, sehingga manusia-manusia bodoh itu kehilangan nuraninya dan lebih menggunakan emosi! Pasti besok ente naik pangkat!"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun