Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Jerman Menangis, Petaruh Meringis

29 Juni 2012   01:22 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:26 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13409328361125038143

[caption id="attachment_197682" align="alignnone" width="320" caption="Kegembiraan pemain Italia dan lesunya pemain Jerman//bola.net "][/caption]

Jerman akhirnya hasil pulang sebelum mencapai final Euro 2012 selesai. Kembali Tim Panser asuhan Joachim Loew harus mengakui keunggulan Tim Azzuri setelah enam kali pertemuan sebelumnya tidak pernah menang.

Padahal sebelumnya Jerman begitu perkasa. Menang atas Portugal, Belanda, Denmark, dan Yunani. Kekalahan 1-2 dari Italia menghentikan 15 kali menang secara beruntun yang dicatat Jerman dalam kompetisi resmi.

Di National Stadium, Warsawa, Jumat (29/6) dinihari WIB Italia yang dilatih Cesare Prandelli begitu perkasa membungkam Jerman dengan dua gol Mario Balotelli.

Balotelli membuat Neuer tak berkutik dengan sundulan pada menit 20. Kemudian tendangan kerasnya pada menit 36 kembali merobek gawang Neuer.

Sementara Jerman hanya bisa membalas di akhir pertandingan melalui pinalti Mesut Oezil. Menangislah Jerman. Diunggulkan tapi harus tumbang.

Balotelli benar-benar telah merusak pesta yang telah disiapkan oleh para pendukung Jerman. Karena 99,9 yakin Jerman bakal menumbangkan Italia. Sekaligus untuk mengakhiri tidak pernah menang dalam 6 laga sebelumnya.

Bukan hanya pendukung Jerman yang menangis. Tetapi para petaruh yang ikut meringis. Karena para petaruh yang berani pegang Jerman akan ngepur Italia setengah. Artinya kalau seri, Italia yang menang.

Tak heran pagi-pagi ada beberapa karyawan yang lesu ketika masuk kerja.

"Bukan. Jerman kalah. Payah. Kalah taruhan nih, Pak." jawab seorang karyawan ketika ditanya,"Kok pagi-pagi udah lesu? Semalam gak dapat jatah ya?"

Ini hanya salah satu petaruh yang meringis yang terdeteksi. Pastinya banyak petaruh lainnya yang bernasib seperti ini. Lesu dan meringis saat masuk kerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun