Menulislah dan menulis, maka akan terbukti menghasilkan tulisan. Menulis lagi dan lagi, pastinya akan jadi tulisan lagi. Satu, dua, tiga tulisan. Lalin apa yang terjadi. Tahu-tahu mencapai ribuan. Sesuatu yang mungkin tak terbayangkan.
Bapak Wijaya Kusuma atau lebih ngetop disapa Omjay. Kompasianers senior dan juga seorang guru menulis: "Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi"
Apa yang terjadi? Yang pasti berkat setiap hari menuls Omjay telah menghasilkan beberapa buku. Salah satunya adalah buku dengan judul "Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi".
Apa lainnya yang terjadi selain buku saya tidak tahu. Karena saya belum membaca bukunya. Belum sempat juga bertanya kepada Omjay. Yang pasti apa yang terjadi dengan tubuh Omjay yang tambun bukan akibat kebanyakan menulis.
Apabila Omjay punya filosofi menulis. Saya juga tidak mau kalah. Kalau soal kebesaran badan, jelas saya kalah.
Filosofi saya dalam menulis adalah: "Buktikan menulis setiap hari dan pasti banyak hal yang terjadi."
Dengan membuktikan diri setiap hari menulis. Banyak hal yang telah terjadi yang memberikan energi positif. Apalagi tujuan menulis adalah untuk berbagi dan refleksi diri.
Entah berapa banyak wawasan dan pengetahuan yang didapat karena rajin menulis setiap hari. Karena dengan menulis mau tidak mau selalu termotivasi untuk belajar. Mencari dan menggali ilmu baru sebagai modal untuk menulis.
Entah berapa banyak nilai positif yang telah bermanfaat bagi orang lain yang membaca tulisan yang dihasilkan.
Entah berapa banyak kebahagiaan yang telah dinikmati selama proses tulis-menulis. Karena menulis itu terbukti dapat melahirkan kebahagiaan. Baik untuk diri sendiri maupun bagi orang lain.
Terbukti juga dengan setiap hari menulis yang terjadi adalah semakin termotivasi untuk terus menulis.