Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Evokatif

21 Januari 2023   08:00 Diperbarui: 21 Januari 2023   09:42 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diolah dari Canva 

Sampai hari ini, aku masih bertanya-tanya: apakah puisi yang kutulis hanya sebatas kata-kata?

Kata-kata yang tertata tak lebih dari benda mati saja

Sekadar diksi indah berima

Sekadar tak mengkhianati logika 

Sekadar sesuai tata bahasa

Sekadar isi hati  agar diketahui dunia

Sekadar mengungkap unek-unek agar tak menyesakkan dada

Sekadar mengutip kata-kata bermakna dan bijaksana 

Sekadar ada yang membaca

Atau mirip puisi saja?

Aku masih terus bertanya: apakah kata-kata yang kutulis sekadarnya atau sudah mampu menggugah rasa?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun