Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Harga Diriku Hanya Omong Kosong

14 September 2021   07:14 Diperbarui: 14 September 2021   07:18 797
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berapa nilai harga diriku ini? 

Apakah senilai ada yang memuji dan menghargai?

Taksadar harga diri membuat jadi tinggi hati 

Demi harga diri jadi taktahu diri dengan berperilaku bukan diri yang sejati 

Sebab demi harga diri berbuat di luar kendali 

Emosi marah menguasai menampakkan diri yang  tak punya harga diri

Demi harga diri berubah mencaci maki seakan bukan diri sendiri lagi 

Tak menyadari demi sebuah harga diri justru kehilangan banyak harga diri 

Jadi, berapa nilai harga diriku kini?

@refleksihati 14 September 2021 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun