Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Doa dalam Dosa

17 Januari 2021   10:14 Diperbarui: 17 Januari 2021   11:26 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: postwrap/katedrarajawen

Katedrarajawen _Jauh dalam di lubuk hati ini. Tertata rapi keyakinan tinggi. Yang menakutkan itu takkan terjadi. Dalam doa dan harapan sepanjang hari. 

Namun di otak ini. Ada yang membisiki. Hati-hati bakal terjadi. Muncul kekhawatiran menyelimuti. Takpercaya diri lagi pada nurani. 

Begini silih berganti percaya dan logika. Di hati aku yakin Kuasa-Nya di otak penuh tanda tanya. Dan aku selalu terjebak bahwa aku ini manusia. Adakalanya berdoa ada waktunya berdosa. 

Tak apa-apa. Semua manusia melakukan hal yang sama. Nanti bertobat bila sudah tua. Bagaimana tiba-tiba sudah di ujung napas  usia ini di dunia? 

@cermindiri 17 Januari 2021 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun