Luar biasa! Rokok banyak menimbulkan kematian , namun masih banyak yang gagah berani untuk menghisapnya demi gengsi dan harga diri !
60 triliun adalah pendapat negara dari cukai rokok pada tahun lalu . Banyak bukan ?
Namun menurut penelitian Kementerian Kesehatan , pada 2007 , ternyata biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan akibat merokok mencapai 185 triliun .
Wow, lebih banyak bukan?!
Belum lagi biaya promosi untuk memikat dan meracuni yang tentunya juga mencapai triliunan jumlahnya .
Diantara pro dan kontra masalah rokok ini , dan juga masalah negatif dari kegiatan merokok ini , sampai Muhammadyah perlu mengeluarkan fatwa haram untuk rokok .
Tetapi kenyataannya justru produksi rokok meningkat 6,5 persen dari tahun sebelumnya . Karena pada tahun 2010 ini saja sudah mencapai 261 miliar batang .
Ternyata akibat negatif dan ancaman kematian akibat merokok , belumlah menakutkan . Diperkirakan setiap tahunnya di dunia 5 juta nyawa melayang karenanya . Luar biasa keberanian masyarakat kita .
Kenyataannya yang luar biasa lagi adalah menurut data WHO atau Badan Kesehatan Dunia , Indonesia menduduki peringkat ketiga dunia dalam hal konsumsi rokok masyarakatnya .
Sebanyak 65 juta penduduk Indonesia merupakan perokok aktif . Sedangkan Cina menduduki peringkat pertama (390 juta ) disusul India (144 juta ) .
Namun bila dilihat dari jumlah penduduk dan dalam hitungan persentase , tentunya Indonesia dipastikan menduduki peringkat pertama .
Hebat, kan?!
Mengapa dengan banyaknya akibat negatif merokok belumlah mengetarkan hati kita untuk berhenti atau tidak merokok ?
Selain promosi - promosi yang begitu gencar dari produsen rokok yang menghabiskan dana triliunan setahunnya , adalah kesadaran dari masyarakat yang belum sepenuhnya . Ditambah lagi usaha dari pemerintah yang setengah - setengah untuk mengkampanyekan gerakan anti merokok ini . Bisa dilihat dari biaya yang seadanya .
Kenyataannya lagi asap rokok mungkin tidak mengganggu bagi perokoknya sendiri , namun sangatlah mengganggu orang yang berada disekitarnya .