Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbagi Hal Kecil yang Membahagiakan

15 Desember 2020   16:49 Diperbarui: 15 Desember 2020   16:51 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejatinya setiap manusia yang hidup di dunia ini menginginkan kebahagiaan dengan pemenuhan keinginan-keinginannya yang ada. Rela pula dengan   menikmati perjalanan jauh sampai ke seberang benua demi meraih kebahagiaan itu.

Banyak yang takmengerti untuk meraihnya cukup dengan melakukan hal yang sangat sederhana kepada orang-orang yang ada di sekitarnya. Kebahagian akan segera tercipta tanpa menunggu lama. 

Dalam  ketulusan yang ada pada setiap diri sendiri dengan berbagi, memberi, dan menyantuni yang tidak harus selalu dengan uang. 

Tidak perlu dengan melakukan hal yang luar biasa, cukup dengan niat hati yang tulus. Dengan senyuman dan ucapan terima kasih pun bisa mendatangkan kebahagiaan. Baik buat diri sendiri maupun orang lain. 

Dalam perjalanan hidup, begitu banyak momen yang bisa kita lakukan demi hadirnya kebahagiaan itu. Ada beberapa pengalaman yang saya alami dan merasakan kebahagiaan yang luar biasa itu. Saya pun dapat melihat orang lain pun bisa merasakan kebahagiaan itu. 

#Mengucapkan Terima Kasih pada Kondektur

Dalam perjalanan pulang dari luar kota suatu waktu. Entah apa yang merasuki diri ini, sehingga ketika hendak turun dan kondektur membukakan pintu, spontan saya mengucapkan terima kasih sambil tersenyum. 

Jelas sekali saya melihat reaksi pak kondektur saat itu. Pertama ada raut wajah terkejut, tetapi segera berganti senyum dan membalas dengan ucapan terima kasih pula. 

Seketika ada aliran energi luar biasa yang menjalar ke seluruh tubuh menggetarkan jiwa. Ada rasa haru yang tak tertahan. Ada air mata yang yang menetes tersamar. 

Mungkinkah berlebih? Entahlah. Namun momen itu memang sangat berkesan dan takkan mungkin terlupakan. Kebahagiaan yang luar biasa bisa tercipta hanya dengan berbagi terima kasih dan senyuman. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun