Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jangan Mengirimi Aku Gambar

17 September 2020   09:17 Diperbarui: 17 September 2020   19:44 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : Canva /katedrarajawen


Katedrarajawen _Apa yang kita pikir baik, belum tentu akan diterima sebagai kebaikan. Apa yang kita niatkan membuat orang lain senang, belum tentu akan menyenangkannya.

Ini  momen kehidupan yang harus diterima. Pengalaman sudah membuktikan. Nyata bukan imajinasi. 

Bagaimana menyikapinya? Tentu saja ada rasa kecewa ketika mendapatkan kenyataan ini, tetapi tentu semua harus diterima dengan baik dan jangan sampai kesenangan hilang. 

Maksudnya jangan sampai nilai kebaikan dan berbagi kesenangan yang ada di dalam diri, sirna karena sikap orang lain. Sungguh mencederai  nurani bila hal ini terjadi. 

Apapun sikap penerimaan orang atas kebaikan kita, sejatinya sikap kita tetap baik-baik saja. Jangan sampai nilai kebaikan yang ada berubah kejahatan.

Jadi, sebenarnya apa masalahnya? Tenang, jangan bingung, saudaraku. 

Begini. Kegiatan rutin saya setiap pagi adalah membuka aplikasi Whatsapp. 

Selalu saja ada kiriman ucapan selamat pagi dengan kata-kata indah nan bijak. Acapkali menjadi inspirasi. 

Selain membalas ucapan  yang ada, saya juga suka mengirimkan ucapan untuk kawan yang teringat atau yang baru. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun