Katedrarajawen _
Sebab pembiasaan jadi kebiasaan. Aku menjadikan kesalahan sebagai kebiasaan.Â
Sebab kebiasaan melakukan  kesalahan,  selalu ada pembelaan. Aku menjadikan  kesalahan bukan permasalahan.Â
Sebab bukan permasalahan, maka kesalahan sudah dianggap sebagai kebenaran. Tak akan merasa hidup dalam kesalahan demi kesalahan.Â
Sebab pembelaan selalu jadi andalan, maka kesalahan tetaplah kesalahan. Itulah aku manusia yang hidup dalam kebodohan.Â
Sebab kebodohan, hidup  dalam ketidakmengertian. Aku kehilangan kesadaran, tak menemukan pencerahan.Â
Lupa, sejatinya kesalahan adalah jalan menuju kepada kebenaran. Kesalahan adalah cermin untuk tidak melakukan pengulangan. Hidup dalam kesetiaan pada kebenaran.Â
@refleksihatiÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H