Katedrarajawen Bila memahami hakekat diri, sebagai makhluk sejati. Kau dan aku berasal satu inti. Tiadalah benci. Yang ada saling mengasihi.Â
Tak akan  sibuk mencari perbedaan tiada arti. Buang-buang energi. Mengotori hati. Menghianati nurani.Â
Bila memahami hakikat kehidupan ini. Bahwa sehari itu sangat berarti. Yang ada berlomba-lomba dalam  kebaikan tiada henti.Â
Tak ada waktu lagi. Sibuk bergosip dan caci-maki. Buang jauh-jauh iri dengki. Sebab hidup harus ada arti.Â
Demi kehidupan yang lebih baik lagi. Diri ini hanya perantau di dunia ini. Ada waktunya pergi. Sia-sia atau amal kebaikan mengiringi.Â
@refleksihatiÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H