Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Dua Sisi Kehidupan

18 Agustus 2018   20:48 Diperbarui: 18 Agustus 2018   20:49 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagus dan buruk, baik dan jahat, salah dan benar, gelap dan terang, ada suka ada duka, siang dan malam, pria dan wanita, beginilah kondisi dunia. Inilah kebenaran yang nyata. Kehidupan ini memiliki dua sisi adalah niscaya.

Jadi, sesungguhnya sebaik - baiknya orang pasti ada sisi buruknya. Begitu pun sejahat - jahatnya seseorang pasti memiliki sifat baik pada dirinya.

Bila seseorang tak mampu melihat sisi baik seseorang di depannya, itu menunjukan sisi ketidakbaikan yang ada pada dirinya. Berarti ia menyangkal kebenaran yang ada.

Begitu pula bila seseorang berpikir dirinya atau orang yang ia puja tiada salah, itu menunjukkan ketidakbenaran yang nyata. Sungguh ini adalah dusta.

Bila berpikir seseorang tidak ada baiknya, sungguh jahatnya pikiran ini. Sebab akan selalu berpikir, apa yang dilakukan seseorang itu pasti salah semua.

Bila berpikir seseorang pasti ada baiknya, sungguh itu suara nurani. Ketika seseorang itu melakukan kesalahan, maka akan memaklumi dan berpikir ia akan melakukan yang baik pada waktunya.

||Refleksiuntukmenerangidiri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun