Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kompasiana Error: Tidak Mau Dipikirkan, Tapi Pusing Bikin Kepala

15 Oktober 2012   09:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:49 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Berkompasiana itu sebenarnya hanyalah urusan dunia maya. Tetapi kenapa bisa nyata-nyata bikin pusing kepala dan sampai terkena gangguan kejiwaan?

Gara-gara Kompasiana susah diakses sejak Jumat, 12 Oktober 2012, muncul berbagai keluhan dan protes melalui tulisan.

Kemungkinan besar ada juga yang marah-marah mengumpat sampai banting-banting gelas dan menggebrak meja.

Bisa jadi ada juga yang mengalami gangguan tidur dan acuh pada pasangan di sebelahnya.

Karena seharian tak bisa membuka Kompasiana untuk mengirim tulisan atau berkomentar di lapak penulisan kesayangannya.

Bagaimana saudara-saudara?

Sebenarnya saya ingin ikut berkeluh kesah. Tapi takut nanti dibilang tak tahu diri. Sudah numpang gratis saja pakai mengeluh segala.

Memangnya Kompasiana punya bapakmu, sehingga banyak tingkah segala?!

Nah, kalau ditodong pertanyaan begitu, mati gaya dong saya?

Lagian yang punya kuasa kan yang punya Kompasiana. Suka-sukalah yang punya. Mau error seminggu atau sebulan. Kagak usah ente pikirin.

Iya juga sih. Tapi giliran kalau saya komentar: Kompasiana mau error atau tutup emang gua pikirin?!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun