Semestinya Alfiboy bisa lebih kreatif dalam mencari persamaan kata-kata termaksud. Terlebih pakai kata "di atas" yang saya pikir tidak perlu.
Lalu pada bagian 1 terdapat kalimat: Tubuh itu pucat, dingin, dan lemah, tidak lagi terdengar detak jantung, begitu juga dengan napas yang juga tidak lagi berhembus dari kedua lubang hidung Jesika.
Agak melelahkan membaca kalimatnya. Karena ada pemakaian kata yang tidak perlu pada "juga" dan "kedua".
Ini hanya dua contoh saja. Harapannya untuk novel keduanya Alfiboy bisa lebih cantik bermain diksi. Menghasilkan karya yang lebih greget dan menjadi penulis novel papan atas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H