Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Apa Masih Bermasalah dengan Masalah?

18 Juli 2012   01:43 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:51 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Catatan di bawah pohon ceri untuk refleksi diri:
Pasti selalu ada masalah dalam hidup ini. Karena hidup ini adalah lautan masalah. Bila tidak ada masalah bukan hidup namanya. Ada masalah membuat hidup ini lebih hidup.

Tidak masalah bila hidup ini menghadapi banyak masalah. Karena engkau diberikan hidup untuk menyelesaikan masalah.

Masalah memang tidak akan selesai-selesai. Tapi percayalah tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan.

Masalah akan menjadi hal yang biasa bila dihadapi dengan apa adanya. Tapi akan menjadi masalah bila mempersamasalahkannya.

Masalah bukan untuk dipikirkan. Apalagi dijadikan beban. Masalah bukan hal yang menakutkan. Masalah akan semakin membuatmu bertumbuh dan berpengalaman.

Berani menghadapi masalah setiap saat membuat jiwa semakin dewasa dan kuat. Karena adanya masalah akan membuat dirimu semakin bijak.

Betapa menjenuhkan hidup ini bila tak ada masalahnya. Ketiadaan masalah pasti akan membuat hidup ini kehilangan tantangan dan gairah.

Sekarang coba pikirkan kembali tentang masalah ini. Apa masalah hidup yang silih berganti tetap jadi masalah buat kamu? Masih mengeluh kalau harus bertemu masalah ini-itu?

Menghadapi permasalahan hidup ini jadilah cerdas jangan dungu. Berkuasalah atas masalahmu. Bukan engkau yang dijajah masalah itu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun