[caption id="attachment_187421" align="alignnone" width="540" caption="Sukhoi Superjet 100/merdeka.com "][/caption]
Breaking News Metro TV, Kamis siang, (10/5) melaporkan ditemukannya pesawat Sukhoi Superjet 100 yang kehilangan kontak pada pada Rabu, (9/5) pukul 14:33 WIB setelah tinggal landas dari Bandara Halim Perdanakusuma pukul 14:21 WIB.
Lokasi penemuan adalah adalah di tebing Gunung Salak, Bogor, pada ketinggian 5500 kaki di atas permukaan laut.
Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Penerbangan Lanud Atang Sanjaya, Bogor, Mayor Ali Umri Lubis saat diwawancarai Metro TV, Kamis (10/5),"Informasinya melihat sinyal pesawat ada di pinggir tebing, informasi yang kita terima posisinya di pinggir tebing."
Laporan terbaru adalah pesawat Sukhoi Superjet 100 membawa 45 penumpang. Di antaran 8 kru berkebangsaan Rusia.
Dimana sebelumnya ada kesimpangsiuran informasi jumlah penumpang.
Belum diketahui bagaimana kondisi para penumpang. Dimana tim SAR sedang bekerja keras untuk melakukan evakuasi.
Seperti informasi sebelumnya, Sukhoi Superjet 100 sedang melakukan demo terbang di Indonesia.
Dimana pada penerbangan pertama berjalan sukses. Tetapi pada demo kedua mengalami kehilangan kontak. Sampai hari ini sekitar pukul 09:15 WIB ditegaskan di tebing Gunung Salak.
Berdasarkan foto udara diketahui kondisi pesawat berupa serpihan dan hanya ekor pesawat yang utuh.
Sampai saat ini belum diketahui kondisi sesungguhnya pesawat Superjet 100 buatan Rusia ini.