Mohon tunggu...
Katateje
Katateje Mohon Tunggu... Pramusaji - Buruh Harian

Kerja, Nulis, Motret

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lagu Rintiik Hujan

12 November 2022   16:55 Diperbarui: 12 November 2022   17:06 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi Teje

Terpercik air di wajahku

Diam aku tertunduk membisu

Rintikan hujan gerimis

Ketika senja mulai merayu

Sedikit bau harumnya gerimis

Menyapu debu diantara kerikil

Ku tertegun disudut dangau

Melihat hamparan rumput hijau

Burung terbang tersapu hujan

Menerpa daun kering yang basah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun