Mohon tunggu...
Orang Bijak Palsu
Orang Bijak Palsu Mohon Tunggu... -

Pemerhati Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Money

Orang Terkaya Indonesia & Orang Batak Terkaya

8 Maret 2013   04:01 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:08 6588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13627152291269287860

Dalam daftar orang terkaya dunia yang dilansir majalah bisnis terkemuka Forbes Indonesia memasukkan 8 nama baru sehingga total ada 25 orang Indonesia yang berada dalam daftar Forbes tersebut. Lalu siapakah orang terkaya Indonesia saat ini (2013)? Dan siapakah orang Batak terkaya? Apakah orang Batak terkaya itu masuk dalam 25 orang terkaya Indonesia yang ada dalam daftar Forbes.

Orang terkaya Indonesia adalah saat ini dipegang oleh R. Budi Hartono pemilik perusahaan Djarum dan pemegang saham terbesar BCA dengan total kekayaan 8,5 miliar dollar AS. Diurutan kedua ada Michael Hartono total kekayaan saudara Budi Hartono ini 8,2 miliar dollar AS. Sementara orang Batak terkaya dipegang oleh Martua Sitorus pendiri dan CEO Wilmar International, perusahaan perkebunan dan pengolah minyak sawit mentah (CPO) terbesar di dunia dan produsen gula terbesar kedelapan.

Orang Batak terkaya ini termasuk dalam daftar orang terkaya dunia versi Forbes. Beliau berada diurutan 736 dari 1.426 orang yang masuk. Dan dari 25 orang Indonesia yang berada dalam daftar tersebut Martua berada diurutan ketujuh.

Amerika Serikat menjadi negara yang paling banyak memasukkan orang-orang terkayanya dalam daftar yang dilansir Forbes itu. Kemudian diikuti oleh Cina.

Sumber: kompas.com_merdeka.com

Artikel terkait terkaya:Orang Cina Terkaya Di Dunia || Orang Paling Kaya 2013 Masih Carlos Slim || Zong Qinghou Orang Cina Daratan Terkaya

Artikel terkait orang Batak: Plus Minus Orang Batak || Kiprah Orang Batak di X Factor Indonesia || Orang Batak Ini Juara Gala Show II X Factor Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun