September hitam menjadi simbol luka dari perjuangan, momentum untuk mengingat berbagai pelanggaran HAM, bentuk untuk mendesak pemerintah dimana masih banyak kasus yang belum terselesaikan, dan perjuangan sebagai bentuk perlawanan.
Peristiwa September Hitam masih sangat relevan diperingati karena generasi muda merupakan central dan menjadi agen perubahan untuk Indonesia yang lebih baik, menjadi bentuk bela sungkawa atas tindak pelanggaran dan perampasan Hak Asasi Manusia yang pernah terjadi di Indonesia, menegakkan kebenaran dan meningkatkan nilai-nilai demokrasi.Â
September Hitam juga dapat dijadikan sebagai sejarah, renungan, dan peringatan pada generasi muda untuk menegakkan kebenaran melalui aksi kemanusiaan.
Peran mahasiswa dalam memperjuangkan hak-hak korban seperti aktif berdiskusi, kampanye, mengikuti petisi, mengangkat isu-isu september hitam pada event besar, lewat karya, dan aksi kamisan untuk memperjuangkan hak-hak para aktivis korban.
Kurang dukungan dari pemerintah, kurangnya dokumen yang kuat sehingga mempersulit proses investigasi, kesadaran masyarakat masih kurang, tidak peduli, masih banyak mahasiswa yang tutup mata dan telinga karena menganggap tidak ada gunanya atau banyak masih yang diam dan keterbatasan pengetahuan.
Bagaimana pandangan mahasiswa mengenai diskriminasi terhadap Keluarga yang memiliki Turunan PKI?Â
Terdapat dua pendapat yang berbeda terhadap hal ini. Di satu sisi berpendapat bahwa setiap warga negara memiliki HAM dan jika setiap anak yang ingin mendaftar abdi negara lalu harus ditanyai silsilah keluarga, maka itu termasuk diskriminasi. Itu bisa membatasi hak-hak mereka, karena setiap orang dinilai dari diri sendiri, bukan dari keluarga.
Pendapat yang lain mengatakan bahwa adanya daftar hitam harus tetap diberlakukan sebagai bentuk kewaspadaan dan bentuk pencegahan dari pemerintah terkait peristiwa kelam. Karena kita tidak tahu apakah kejadian ini akan terulang, sehingga lebih baik mencegah.
Pendidikan tentang HAM dapat memperkuat kesadaran mahasiswa akan pentingnya menghormati HAM dan melawan segala bentuk ketidakadilan
Pendidikan HAM dapat membentuk kesadaran mahasiswa agar memiliki pengetahuan mendalam terkait HAM, sehingga lebih peka terkait kejadian yang terjadi di sekitar dan mahasiswa bisa menjadi agen perubahan. Pendidikan HAM juga dapat menjadikan mahasiswa lebih tau batasan-batasan setiap warga negara, sehingga bisa meningkatkan kesadaran supaya bisa menjadi pelopor untuk melawan segala bentuk ketidakadilan