Kepala adalah salah satu bagian vital dari tubuh manusia yang di dalamnya terdapat sebuah organ yang memainkan peran penting bagi tubuh. Organ yang dimaksud ialah otak yang berfungsi sebagai sistem saraf pusat bagi manusia.Â
Sebab fungsinya yang begitu penting dalam kehidupan, maka sudah sepatutnya kita menjaga dan menghargai setiap bagian yang ada pada tubuh kita.
Tetapi, baru-baru ini publik tengah digemparkan oleh kasus penganiayaan yang menyebabkan korban mengalami cedera serius pada bagian kepala.Â
Diketahui bahwa aksi penganiayaan yang dilakukan bermotifkan rasa cemburu dan amarah akibat sang kekasih AG sempat diperlakukan tidak baik oleh korban.
Tersangka Mario Dandy mengaku melakukan penganiayaan terhadap David karena tersulut amarah oleh hal yang disampaikan AG. Penganiayaan terjadi di sebuah perumahan di Pesanggarahan, Jakarta Selatan pada Senin, 20 Februari 2023.
Menanggapi aduan dari sang kekasih, Mario yang tengah tersulut emosi akhirnya melakukan penganiayaan terhadap korban DO. Bentuk penyelesaian masalah yang dipilih oleh tersangka memberikan dampak yang signifikan pada korban. Korban didiagnosis mengalami Diffuse Axonal Injury (DAI) yang menyebabkan korban tidak sadarkan diri.
Dokter spesialis bedah, Asa Ibrahim Zainal Asikin mengatakan DAI adalah cedera kepala yang serius. Kondisi ini terjadi ketika ada benturan benda tumpul yang sangat keras (high energy injury) pada kepala yang menyebabkan robekan parah pada akson. Â Diffuse axonal injury termasuk dalam golongan cedera otak traumatis (traumatic brain injury/TBI). Cedera otak yang parah ini mengacu pada pemutusan serabut saraf penghubung panjang yang ada di otak atau axon.
Diffuse Axonal Injury (DAI) menyebabkan salah satunya yaitu cedera akson, dimana akson yang merupakan bagian dari sel saraf yang menghubungkan sel saraf satu dengan yang lain.
Diffuse Axonal Injury (DAI) memengaruhi fungsi otak dan berdampak sangat variatif terhadap penderitanya seperti timbulnya masalah neurologis, koma, gangguan jangka panjang, bahkan kematian.Â
Semakin luas daerah benturan di kepala maka akan semakin parah. Semakin berat benturannya, maka semakin kehilangan kesadaran, koma, sulit berpikir, lumpuh, sulit bicara, emosi tidak stabil, tidak bisa melihat atau mendengar dan sebagainya.
Tujuan perawatan atau pengobatannya hanya untuk membuat pasien stabil dan mencegah kerusakan otak semakin parah. Penanganan tersebut akan bergantung pada tingkat cedera yang dialami pasien. Pengobatan dan terapi yang dapat dilakukan untuk menangani Diffuse Axonal Injury (DAI) yaitu:Â