Mohon tunggu...
Kasri SE
Kasri SE Mohon Tunggu... wiraswasta -

Saya adalah seorang blogger di Pekanbaru. Berbagai hal tentang Riau saya tulis di blog pribadi; kelilingriau.blogspot.com dari sudut pandang saya.

Selanjutnya

Tutup

Politik

'Baleho Dahlan' Sudah Tegak di Pekanbaru

5 Januari 2013   17:03 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:28 1060
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1357405312550108229

MEMBACA berita di Kompas.com edisi  Kamis, 29 November 2012, di rilis lima figur calon presiden yang dinilai paling berkualitas untuk Pemilu 2014 mendatang. Mereka adalah Ketua MK, Mahfud MD, Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla. Kemudian Menteri BUMN, Dahlan Iskan, Mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, dan terakhir Mantan Presiden PKS, Hidayat Nur Wahid. Kelimanya dianggap memiliki kapabilitas (kemampuan), integritas (kepribadian), dan akseptabilitas (diterima semua kalangan) yang lebih tinggi dibandingkan dengan tokoh-tokoh lainnya saat ini. [caption id="attachment_226130" align="alignleft" width="300" caption="Beleho dengan wajah Dahlan di sudut Kota Pekanbaru"][/caption] Penilaian opinion leader oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) ini berasal dari 223 responden terpilih (opinion leader) yang diminta menilai kualitas personal para tokoh-tokoh nasional tersebut. Dari kelima nama itu, kalau saya menilai, Dahlan Iskan yang paling seksi. Hari ini, semua gerakannya menjadi liputan media yang cukup menarik. Apa saja yang menjadi gebrakannya sebagai menteri, selalu menjadi santapan media, dengan pemberitaan yang elok. Mungkin karena bosnya Jawa Pos Group kali ya, hehehe. Terlepas dari itu, beliau juga aktif menulis dan saya termasuk penggemar tulisannya yang dimuat di halaman blognya, dahlaniskan.wordpress.com. Kualitas tulisannya juga sangat okey dan setiap membacanya selalu tuntas sampai kode. Belum lagi sejumlah koran cetak kelompok JPNN yang banyak tersebar di seluruh Indonesia, selalu memuat wajahnya di halaman depan, dengan rubrik 'Sudut Pandang'. Itu (mungkin) terbit setiap hari. Bahkan di Riau, koran cetak kriminal pun, Pekanbaru MX, wajah Dahlan mampang di halaman depannya. Di salah satu sudut Kota Pekanbaru, juga sudah ada baleho ukuran besar yang menampangkan wajah senyum Dahlan Iskan. Memang tidak ada embel-embel capres sih. Jika kita keluar dari kampus Universitas Islam Riau, Jl Kaharuddin Nasution, terus menuju arah kiri dan terus lurus, pas di pertigaan Jl Soekarno-Hatta-Kaharuddin Nasution, akan terlihat baleho tersebut. Artinya, jika dikaitkan dengan Pilpres 2014, MASUKLAH BARANG TU (mengutip pernyataan politisi Demokrat, Sutan Bhatoegana) dengan hasil survey LSI tersebut. Terbukti secara pencitraan, Dahlan Iskan sudah jauh melangkah dan saya nilai paling cingklong. Beliau juga menteri aktif yang memiliki ribuan karyawan di lingkungan perusahaan BUMN. Belum lagi karyawan di lingkungan perusahaan kelompok JPNN yang tersebar di seluruh Indonesia. Perusahaan pers pula lagi. Wow, dahsyat. Kalau gitu, boleh dunk kalau saya punya penilain Dahlan Iskan paling okey menghadapi Pilpress. Eh, terlalu dini kali ya saya menilai. Tapi kalau dibandingkan dengan nama-nama lain, Dahlan memang 'paling gencar' pencitraannya, sementara mereka yang lain biasa-biasa saja. Itu menurut saya lho. Kendati secara nyata, saya belum pernah mendengar Dahlan menyatakan kesiapannya untuk ikut bertarung di Pilpres 2014. Tapi itu tidak ukuran untuk menilai apakah Dahlan akan maju atau tidak. Yang namanya wilayah politik yang disebut-sebut wilayah abu-abu, dalam hitungan pendek sikap orang bisa saja berubah. Tapi yang jelas, berbagai pencitraan terhadap Dahlan, sudah sangat kencangggg, kencang sekali...(*)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun