Dua orang, Bapak dan anak tanpa kenal lelah dan teriknya matahari masih saja terus mengorek tumpukan sampah. Sesekali mereka menghapus keringat yang kerap menganggu wajahnya.
Untuk tetap semangat, sesekali terjadi perbincangan diantara mereka.
Anak : Pak, sampai kapan kita kerja yang beginian ?
Bapak : Sabarlah nak. Ada saatnya kita bisa kaya seperti mereka
Sia anak tampak puas dengan jawaban bapaknya.
Anak : waktu muda dulu, kenapa bapak tidak sekolah ?. Biar dapat kerja bagus, kita pasti kaya seperti mereka.
Bapak : Ah.... percuma nak. Andai bapak sekolah dulu, pasti kita sudah kaya tapi dari hasil korupsi. Seperti mereka.
Anak : Atau andaikan bapak gagah, pasti sudah jadi artis ya.....???.
Bapak : Percuma juga nak....Bapak nggak mau jadi Artis tapi seperti Ariel.
Anak : Untung bapak nggak punya sekolah dan tidak gagah.......... kalo tidak korupsi pasti seperti ariel.
Bapak : Mending jadi pemulung. Dari pada seperti mereka ?????????...............