Mohon tunggu...
Kaseri
Kaseri Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Jombang

Saya adalah seorang yang ingin selalu berubah dan berkembang lebih baik. Di setiap kesempatan, saya selalu berupaya mengambil peran maksimal. Pengalaman Terindah, saat terpilih dan menjadi duta di ajang "Indonesian Youth Leadership Programme" di Washingthon DC, United State of America (USA)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

2.2.a.4.1.e. Eksplorasi Konsep Modul 2.2 - Kasus 5

24 Februari 2023   13:32 Diperbarui: 24 Februari 2023   13:29 13232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.2.a.4.1.e. Eksplorasi Konsep - Kasus 5

Pengantar dan Latar Belakang:

Bapak Eling adalah seorang guru PPKN SMP selama lebih dari 15 tahun. 5 tahun belakangan, ia juga berperan sebagai wakil kepala sekolah bidang kemuridan. Selain mengajar PPKN, perannya sebagai wakil kepala sekolah memberikannya tanggung jawab untuk merancang kebijakan pendisiplinan murid, melakukan supervisi dan sebagai pendamping dalam kegiatan-kegiatan dan aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan kemuridan. Pada bulan September, kepala sekolah menunjuk Bapak Eling sebagai ketua panitia perayaan ulang tahun sekolah.

Berikut kasus yang terjadi pada Bapak Eling yang pada akhir-akhir ini. Bacalah dan lakukan refleksi setelah membaca!

Kepala sekolah memiliki kepercayaan besar pada Bapak Eling serta melihat pengalaman yang dimiliki sudah jauh lebih banyak, ia diberi tanggung jawab ekstra dibanding dengan guru-guru yang lain. Itu sebabnya Bapak Eling dipilih untuk menjadi penanggung jawab acara penting sekolah dan menjadi wakil sekolah di forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Sebaliknya, setelah bekerja selama beberapa tahun di sekolah yang sama, Bapak Eling merasa mulai kewalahan dengan berbagai tanggung jawab tambahan yang harus dijalankan. Awalnya Bapak Eling merasa tugas tambahan tersebut sangat menantang. Meski demikian, sekarang dia tidak merasakannya lagi. Ditambah dirinya merasa akhir-akhir ini, kinerjanya sebagai guru juga semakin menurun. Karena itu, Bapak Eling terpikir untuk menulis surat pengunduran diri.

Pertanyaan diskusi.

  1. Apakah situasi yang dihadapi Bapak Eling? Mohon uraikan dengan singkat, padat, dan jelas.
  2. Berdasarkan pemahaman tentang KSE pengambilan keputusan yang bertanggung jawab berlandaskan kesadaran penuh (mindfulness) yang sudah Anda pelajari, bagaimana Bapak Eling dapat merespon situasi tersebut dengan kompetensi tersebut? Jelaskan alasan Anda

Jawaban:

1. Bapak Eling dihadapkan pada situasi merasa kewalahan dengan tugas tambahan di sekolah. Begitu banyaknya tambahan tugas, yang awalnya tugas tambahan tersebut membuat dirinya merasa tertantang dan bermotivasi tinggi, namun semakin banyak tugas yang dia terima menjadikan bumerang buat dirinya sendiri. Akibatnya, kualitas mengajarnya menurun, sehingga Bapak Eling memutuskan untuk memundurkan diri..

2. Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab, merupakan kompetensi sosial emosional yang diperlukan Bapak Eling. Keputusan yang diambil bapak Eling untuk mengundurkan diri perlu dipertimbangkan secara baik. Tugas tambahan yang menjadi beban bisa dibicarakan dengan kepala sekolah.

Hal yang perlu dilakukan pak Eling adalah

1).   melakukan refleksi diri dengan metode STOP,
2).   berdiskusi dengan kepala sekolah agar mendapat solusi yang terbaik.
3).   Memanagemen waktu secara baik,  membagi waktu dan bila ada tugas tambahan yang diberikan
4).   Memberikan pertimbangan kepala sekolah untuk berbagi beban ke guru lain jika ada acara besar
5).   Tetap menjaga dan menjadi guru yang baik, mencerdaskan anak didik,
6).   melakukan pembelajaran yang menyenangkan dan berkualitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun