Di Era virus Covid 19 ini, Mahasiswa Uns ikut serta dalam membantu pemerintah dalam memutus rantai penularan virus Covid 19 serta dalam rangka melaksanakan tugas dari Universitas yaitu KKN Â (Kuliah Kerja Nyata). Mahasiswa yang benama Kartiko Adi yang berasal dari kebumen dan kuliah di Program Studi S1 Pendidikan JasmanI Kesehatan dan Rekreasi juga ikut serta dalam program kegiatan kampus tersebut walaupun dalam era virus covid ini pemerintah menganjurkan masyarakatnya untuk tetap berada di rumah saja dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Dikarenakan adanya himbauan untuk dirumah saja serta adanya kebijakan lockdown, maka pelaksanaan KKN UNS dilaksanakan di daerah tempat tinggal masing-masing. Terkait pelaksanaan KKN Era Covid-19, mahasiswa melakukannya secara individu dan terbagi dalam beberapa kelompok dosen pembimbing lapang. Program yang dibuat pun bermacam macam.
Saya sendiri bergabung dalam kelompok 87 KKN Era Covid-19 Batch II dengan dosen pembimbing lapang Bapak Budi Legowo, S.Si., M.Si. Kegiatan KKN ini berjalan kurang lebih selama 45 hari yaitu dimulai pada tanggal 15 Mei 2020 sampai dengan 30 Juni 2020 yang dilaksanakan di Desa Klepusanggar Rt 02 Rw 01 Kecamatan Sruweng Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa Tengah. Tema yang saya pilih yaitu Supporting Pemahaman Masyarakat terhadap Covid-19.Â
Mengapa Saya lebih memilih tema tersebut ? karena menurut saya, untuk membantu pemerintah dalam menangani dan mengedukasi masyarakat akan hal bahayanya virus tersebut dan kita di himbau untuk selalu tetap waspada agar kita sendiri tidak terkena maupun tertular penyakit tersebut, kemudian saya menghimbau untuk budaya hidup bersih dan bagaimana cara agar kita meminimalisir agar kita tidak tertular penyakit virus covid tersebut.
dalam program kerja saya, saya mendisukusikan dengan ketua Rw 01 untuk kegiatan apa yang tepat untuk di lakukan pada saat era covid ini, dan untuk mencegah masuknya masyarakat dari luar desa maupun dari luar kota yang pada saat itu berpapasan dengan Hari Raya Idul Fitri. Walaupun pemerintah telah menghimabu agar tidak mudik tetapi saya mengantisipasi adanya pemudik yang datang dan kemudian di data.
Program kerja tersebut adalah mendirikan Posko Satuan Petugas Relawan Covid 19 yang berada di perbatasan desa atau kita sebut program tersebut adalah Lockdown mandiri. kegiatan yang saya rencanakan tersebut sangat di setujui oleh ketua RW dan terutama Kepala Desa Klepusanggar karena sangat membantu sekali untuk melindungi masyarakatnya. "Bagus, ini program bagus sekali mari langsung laksanakan saja dan kita pantau siapa yang masuk ke desa kita" tutur pak RW
selain program jaga posko tersebut, saya juga memberikan bantuan masker kepada masyarakat terutama yang harus bekerja dan keluar desa, serta tidak lupa menghimbau kepada masyarakat tersebut untuk selalu menggunakan masker dan membawa handsanitizer.
kegiatan yang lain yang saya lakukan adalah membuat wastafel dari ember yang saya modifikasi dengan kran air yg di letakan di setiap depan rumah masing-masing serta yang saya berikan terutama di masjid-masjid terdekat karena masjid di desa masih banyak yang sering mengunjungi. dan juga tidak lupa saya memberikan sabun.Â
cuci tangan harus pakai sabun ya!
saya sangat senang dapat membantu ataupun bisa berkontribusi dalam desa untuk  memutus tali penularan covid ini. semoga apa yang saya lakukan dapat memberikan dampak postif bagi masyarakatnya sendiri maupun bagi desa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H