Mohon tunggu...
Kartika Retna Pembayun
Kartika Retna Pembayun Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

small steps are also progress🫶🏻

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membentuk Persepsi Positif Masyarakat Terhadap Asuransi Syariah? Inilah Cara Agen Mengatasinya!

5 Desember 2024   02:45 Diperbarui: 5 Desember 2024   03:05 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Pinterest, 2024

Adanya komunikasi antara agen dengan nasabah juga dapat memberikan informasi yang akurat serta transparan mengenai produk asuransi syariah termasuk manfaat, risiko, serta prosedur klaim menjadikan masyarakat dapat memahami produk secara menyeluruh dan merasa lebih percaya. Agen juga harus mendampingi nasabah dalam memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan serta bersikap responsif sehingga dapat menciptakan pengalaman yang positif. Dengan menawarkan dan membagikan pengalaman positif dari nasabah lain yang merasakan manfaat dari asuransi syariah menjadikan inspirasi untuk mengambil produk asuransi tersebut.

Sebagai agen asuransi syariah, agen harus mampu meyakinkan nasabah tertarik menjadi peserta asuransi syariah melalui berbagai kegiatan promosi seperti kunjungan langsung ke rumah nasabah ataupun pembagian brosur kepada nasabah. Peran agen dalam memberikan pelayanan untuk meningkatkan persepsi masyarakat terhadap asuransi syariah dimana agen memberikan pelayanan tidak hanya seputar simpanan namun juga penyelesaian permasalahan keluhan produk asuransi syariah.

Agen harus menjelaskan bahwa asuransi syariah bukan sekadar produk agama, namun solusi finansial universal yang beretika, dimana agen dapat menunjukkan bahwa asuransi syariah diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS), sehingga terjamin halal dan sesuai syariat Islam. Dengan diawasinya oleh DPS ini, menjadikan asuransi syariah tidak sama dengan asuransi konvensional.

Selain itu, dengan memanfaatkan teknologi digital dengan menggunakan media sosial, situs web, atau aplikasi untuk menjangkau masyarakat lebih luas. Adanya teknologi digital juga menawarkan kemudahan dalam pembelian dan pengelolaan polis secara digital, sehingga bisa meningkatkan daya tarik masyarakat. Sehingga persepsi masyarakat mengenai asuransi syariah dapat meningkat.

Kesimpulan

Etika dan peran agen asuransi syariah adalah kombinasi antara tanggung jawab profesional dan amanah moral. Dengan mengutamakan kejujuran, transparansi, dan kepatuhan pada prinsip syariah, agen asuransi syariah dapat menjalankan tugasnya secara optimal, membangun kepercayaan masyarakat, serta memperkuat citra positif asuransi syariah sebagai solusi keuangan Islami.

Masyarakat sering kali salah paham bahwa asuransi syariah rumit dan mirip dengan konvensional. Agen memiliki peran krusial dalam mengedukasi masyarakat tentang prinsip risk sharing dan tabarru', serta menjelaskan keunggulan asuransi syariah yang diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS). Dengan komunikasi transparan, pelayanan yang responsif, dan pemanfaatan teknologi digital, agen dapat membangun kepercayaan, meningkatkan pemahaman, serta menciptakan pengalaman positif yang mengubah persepsi masyarakat terhadap asuransi syariah sebagai solusi finansial yang halal dan universal.

Agen asuransi syariah memiliki tanggung jawab besar tidak hanya sebagai pemasar, namun juga sebagai edukator dan penjaga nilai-nilai syariah yang memainkan peran kunci dalam memperkuat posisi asuransi syariah di masyarakat. Sehingga dengan adanya agen asuransi syariah menjadikan persepsi masyarakat terhadap asuransi syariah akan mengalami peningkatan positif.

Sumber Referensi:

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun