Tidak semua orang beruntung berada sudah berada di rumah di waktu berbuka puasa. Apalagi menjelang cuti bersama yang cukup panjang.Â
Ada banyak pekerjaan yang harus diselesaikan di akhir minggu ini atau setidaknya mengurangi pekerjaan minggu depan yang hanya tiga hari.
Apalagi jika partner kerja ternyata memperpanjang cuti, ya makin menumpuklah pekerjaan dan harus segera selesai agar tidak menjadi masalah.
Hal ini terjadi di aku hari ini. Memang bukan hari terakhir kerja, tetapi hari training terakhir. Sebagai training provider pemberdayaan masyarakat, gas poll pantang kendor.
Sebagai penggemar makanan manis, saya merasa sakau jika tidak berbuka dengan yang manis, apapun bentuknya.Â
Tapi saya sadar juga gak bisa menyiksa metabolisme dan kulit saya dengan minum minuman kemasan yang tidak tahu pasti takaran gulanya.
Baca : Kebanyakan Manis Bikin Tampilan Gak Manis.
Jadi penting dong menyiasati sakau gula dengan makanan manis alami.
Salah satu makanan yang dianjurkan untuk berbuka puasa adalah kurma. Rasulullah Muhammad SAW mencontohkan demikian. Sebagai pengikutnya tentu kita mengikuti jejak beliau, bukan.
Saat magrib masih di jalan dengan kondisi macet dan hujan deras. Ya...cuaca di Palembang memang tengah tidak menentu.Â
Mau mampir ke tempat makan di malam week end, gila banget antrenya.