Mohon tunggu...
Karolina Estu Putri Maharani
Karolina Estu Putri Maharani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Airlangga

Memiliki hobi di bidang artistic dan catur

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tren Pola Makan Sehat yang Mendominasi 2025

5 Desember 2024   21:30 Diperbarui: 5 Desember 2024   22:11 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Di tengah perkembangan zaman yang semakin maju, kesadaran tentang pentingnya pola makan sehat terus meningkat. Masyarakat tidak hanya mencari makanan untuk memenuhi kebutuhan energi, tetapi juga memilih makanan yang mendukung kesehatan jangka panjang dan keberlanjutan lingkungan.

Tahun 2025 diprediksi menjadi era di mana pola makan sehat menjadi bagian dari gaya hidup yang lebih modern dan praktis. Generasi muda, terutama mahasiswa, mulai beralih ke pola makan yang tidak hanya sehat tetapi juga relevan dengan tren global. Artikel ini membahas berbagai ide pola makan sehat 2025 yang bisa diadopsi oleh siapa saja, terutama anak muda.

1. Diet Nabati: Sehat dan Ramah Lingkungan
Pola makan berbasis nabati, atau plant-based diet, semakin digemari karena manfaatnya yang terbukti untuk kesehatan dan lingkungan. Menurut Harvard Medical School, pola makan ini dapat mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan obesitas. Selain itu, makanan berbasis nabati menghasilkan emisi karbon yang lebih rendah dibandingkan dengan makanan berbasis hewani.

Bagaimana Memulainya?
* Gantikan daging dengan alternatif nabati seperti tempe, tahu, atau jamur.
* Cobalah menu berbasis tanaman seperti smoothie bowl, salad quinoa, atau kari lentil.
* Mulai dengan satu hari tanpa daging setiap minggu, seperti gerakan Meatless Monday.

2. Precision Nutrition: Pola Makan Berbasis Teknologi
Di tahun 2025, teknologi akan semakin memengaruhi cara kita memilih makanan. Precision nutrition adalah pendekatan yang mempersonalisasi pola makan berdasarkan kebutuhan individu, seperti DNA, mikrobioma usus, dan gaya hidup.

Manfaat Utama:
* Menyesuaikan kebutuhan gizi dengan kondisi tubuh.
* Meningkatkan metabolisme dan energi secara optimal.

Mahasiswa dapat memanfaatkan aplikasi kesehatan atau layanan tes genetik untuk memahami kebutuhan tubuh mereka. Dengan ini, pola makan tidak hanya menjadi tren, tetapi juga langkah efektif menuju hidup sehat.

3. Konsumsi Makanan Fermentasi untuk Usus Sehat
Kesehatan usus atau gut health menjadi fokus utama dalam tren pola makan modern. Makanan fermentasi seperti yogurt, kimchi, tempe, dan kombucha mengandung probiotik yang membantu menjaga keseimbangan bakteri baik di usus.

Menurut studi dalam Nature Microbiology, mikrobioma usus yang sehat dapat meningkatkan sistem imun, fungsi otak, dan bahkan suasana hati. Makanan fermentasi juga cocok untuk mahasiswa karena mudah ditemukan dan harganya terjangkau.

Tips Konsumsi:
* Jadikan yogurt sebagai camilan sehat.
* Tambahkan kimchi atau tempe ke dalam menu harian.
* Cobalah kombucha sebagai alternatif minuman bersoda.

4. Makanan Lokal dan Berkelanjutan
Tahun 2025 juga diprediksi menjadi era di mana pola makan lokal atau lebih dikenal dengan istilah real food dan berkelanjutan semakin diminati. Makanan lokal tidak hanya lebih segar dan sehat, tetapi juga mendukung ekonomi daerah dan mengurangi jejak karbon.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun