Mohon tunggu...
Karmila P. Lamadang
Karmila P. Lamadang Mohon Tunggu... Dosen - seorang ibu

dosen di universitas Muhammadiyah Luwuk

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Model Pendidikan Karakter

1 November 2024   16:24 Diperbarui: 1 November 2024   16:35 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Pentingnya Model Pendidikan Karakter 

            Pendidikan karakter merupakan salah satu aspek penting dalam proses pendidikan yang sering kali terabaikan. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan arus informasi yang semakin tidak terbendung terjadilah degradasi moral yang sangat mempengaruhi proses pendidikan baik dalam lingkungan keluarga maupun di lingkungan sekolah. Orang tua atau guru tidak lagi bersaing dengan manusia dalam proses pendidikan namun bersaing dengan pesatnya teknologi. Untuk itu perlu adanya model pendidikan karakter yang menjadi fondasi dalam melakukan proses pendidikan baij di sekolah maupun dirumah.

            Diera globalisasi saat ini, tantangan yang dihadapi oleh generasi muda semakin kompleks. Banyak pengaruh negatif dari lingkungan sekitar, seperti pergaulan bebas dan penyalahgunaan teknologi, membuat model pendidikan karakter menjadi sangat relevan. Model pendidikan karakter membantu peserta didik untuk mengembangkan nilai-nilai positif yang akan membimbing mereka dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

            Pendidikan karakter sebaiknya dilakukan sejak dini dan dimulai dari lingkungan keluarga kemudian dilanjutkan oleh lingkungan sekolah. Oleh karena sekolah adalah lingkungan yang pluralisme atau beragam suku, budaya agama, jenis kelamin dan latar belakang keluarga maka diperlukan sebuah model pendidikan karakter yang menjadi rujukan atau acuan dalam menumbuhkan karakter peserta didik. Tujuan model pendidikan yang dirancang adalah :

Pertama, Membentuk karakter peserta didik sejak dini

Model pendidikan karakter yang diterapkan sejak dini membantu peserta didik memahami nilai-nilai moral dan prinsip-prinsip kehidupan. Pada tahap ini, peserta didik belajar tentang tanggungjawab, kejujuran, empati yang merupakan dasar pengembangan karakter

Kedua Pengembangan Kesadaran Sosial

Melalui pendidikan karakter, peserta didik diajarkan untuk lebih peka terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain. Hal ini penting untuk membangun hubungan sosial yang sehat serta mengurangi perilaku negatif seperti bullying dan konflik antar teman sebaya.

Ketiga Meningkatkan Nilai-nila Moral dan Etika

Pendidikan karakter membantu peserta didik menginternalisasi nilai-nilai moral yang esensial dalam masyarakat. Dengan memahami konsep-konsep seperti integritas, kebaikan dan tanggungjawab sosial, peserta didik akan lebih siap menghadapi tantangan kehidupan dengan pikiran yang positif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun