Itu saya ketahui kalau bertemu alumnus dan berkomentar, "Kan kata Ibu......", Sudah dipastikan alumnus itu berkomentar bukan tentang mata pelajaran yang saya ampu tetapi pelajaran dan ilmu lain yang suka saya kemukakan kepada mereka.
Selama pandemi pelajaran dan ilmu lain itulah yang banyak hilang. Diantara pelajaran dan ilmu yang hilang itu diantaranya adalah :
 1. Adab dan sopan santun
Sebelumnya saya akan kutipkan makna adab dan sopan santun menurut KBBI
adab n kehalusan dan kebaikan budi pekerti; kesopanan; akhlak:
so*pan san*tun n budi pekerti yang baik; tata krama; peradaban; kesusilaan: - dalam pergaulan sangat diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat;
Pelajaran adab dan sopan santun menjadi bagian saya yang berperan sebagai guru dan mereka sebagai siswa.
Alasan pelajaran tentang adab, sopan santun ini perlu diajarkan kepada siswa adalah agar mereka bisa berlaku sopan, santun, dan beradab karena mereka adalah orang Indonesia yang terkenal kesantunan dan kesopanannya juga karena mereka adalah merupakan orang beragama.
Adab dan sopan santun zaman saya dan sekarang seperti bergeser karena pengaruh banyak hal. Sebagai perbandingan contoh sederhana dalam bertemu guru zaman saya dan sekarang sangat berbeda.
Zaman saya saat (akan) bertemu guru adalah waktu yang bikin deg-degan, baru dengar suara sepatunya mendekat saja sudah bikin grogi, saat bertemu muka dengan guru maka kita akan menyingkir ke pinggir lalu agak membungkuk sebagai tanda hormat dan takzim lalu memberikan salam.
Zaman sekarang yang saya alami saat siswa melihat saya mereka akan berteriak memanggil saya lalu menyapa,"Hai Bu, mau kemana ?".