Aku tahu kau datang karena memang waktumu
Namun waktu membawamu tak menentu kini
Saat kau seharusnya menyapa malah tiada
Saat kau seharusnya tiada malah rajin menyapa
Tiap tetesmu menyampaikan pesan
Tak jarang juga cerita
Tentang keceriaan dan kebahagiaan
Juga kesedihaan dan kemuraman
Tiap tetesmu ada kata
Yang menyusun menjadi larik
Terangkai menjadi cerita lengkap
Utuh dalam ceria dan sedih
Juga bahagia dan muram
Asal kau datang dengan damai
Kedatanganmu anugerah
Bagi kehidupan baru
Menceriakan buana
Mewarnakan semesta
Namun saat kau datang dengan murka dan kebencian
Meluluhlantahkan semua yang ada dihadapan
Semua akibat ulah kami
Mahluk yang sering alfa karena keserakahan
Datangmu karena tundukmu
Tetesanmu adalah simpuhmu
Basahnya adalah baktimu
Kehidupan baru adalah anugerah karena syukurmu pada Sang Pencipta Semesta
Karla Wulaniyati untuk Kompasiana
Bandung, Rabu 26 Desember 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H