Rubik merupakan salah satu permainan yang menarik sekaligus mengasah kemampuan dan kecepatan untuk dapat menyamakan warna.Â
Rubik sudah ada sejak tahun 1974 yang mana penemunya adalah Erno Rubik. Kubus dari rubik ini dibuat dari bahan plastik yang terdiri atas 26 bagian berukuran kecil yang kemudian bisa diputar pada porosnya.
Seiring berkembangnya zaman, rubik juga turut berkembang Dengan hadirnya berbagai varian mulai dari rubik 3 x 3, 4 x 4, 5 x 5, rubik domino, rubik kaca dan lainnya.Â
Bagi para pemula yang akan mencoba permainan rubik, maka perlu mengetahui cara dan tips-tipsnya. Adapun beberapa cara dan tips yang bisa dilakukan ketika bermain rubik bisa disimak selengkapnya di bawah ini.
 Menyelesaikan Rubik 3 x 3
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan ketika akan menyelesaikan rubik 3 x 3. Adapun hal yang dimaksud adalah pertama memahami nama dasar untuk rubik 3 x 3, kedua memahami dasar dari pergerakan rubik dan ketiga mengetahui rumus untuk menyelesaikan rubik 3 x 3.
Untuk memahami nama dasar rubik 3 x 3 , perlu diketahui bahwa rubik 3 x 3 mempunyai 27 bagian kecil yang saling terhubung oleh poros.Â
Terdapat pula 6 sisi dan masing-masing bagian rubik sudah memiliki nama yang umum yakni center yaitu sebutan untuk bagian tengah rubik di mana posisinya tidak bisa dipindah-pindahkan, Edge yaitu bagian tengah samping rubik, corner yaitu bagian ujung dari rubik dan layer terdiri atas tiga sisi yakni layar 1, layar 2 dan layer 3.
Setelah memahami nama rubik 3 x 3, maka selanjutnya adalah mengetahui dasar dari pergerakan rubik.Â
Ada beberapa istilah nama untuk pergerakan rubik yakni R singkatan dari Right yaitu memutar sisi kanan rubik searah dengan jarum jam, R' yaitu singkatan dari R aksen yakni memutar sisi rubik berlawanan dengan arah jarum jam.Â
L yaitu singkatan dari Left yaitu memutar sisi rubik searah dengan jarum jam, L' yaitu singkatan dari L aksen yaitu memutar sisi rubik berlawanan dengan arah jarum jam.Â
U yaitu singkatan dari Up yakni memutar sisi atas rubik searah dengan jarum jam, U' yaitu U aksen yakni memutar sisi atas rubik berlawanan dengan arah jarum jam.Â