Mohon tunggu...
Karina Rahmawati
Karina Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahsiswa

Sedang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Tarian Ngajat Budaya Dayak

27 Maret 2024   09:50 Diperbarui: 27 Maret 2024   19:01 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

Di pedalaman hutan Kalimantan, hiduplah suku Dayak dengan budaya yang kaya dan unik. Mereka memiliki tradisi menari ngajat, sebuah tarian yang diwariskan dari nenek moyang mereka. Salah satu anak muda bernama Jaka sangat tertarik dengan seni tersebut.

Setiap hari, Jaka berlatih dengan penuh semangat di hutan. Namun, ada satu gerakan dalam tarian ngajat yang sulit baginya, yaitu melompat tinggi sambil memutar tubuh. Meski begitu, Jaka tidak pernah menyerah. Ia terus berlatih tanpa kenal lelah.

Suatu hari, ketika hujan deras mengguyur hutan, sebuah pohon besar tumbang dan menimpa rumah salah satu keluarga Dayak. Tanpa pikir panjang, Jaka segera berlari ke tempat kejadian dan melihat seorang nenek tua terjebak di bawah reruntuhan. Tanpa ragu, Jaka melompat tinggi sambil memutar tubuhnya untuk menghindari serpihan kayu dan berhasil menyelamatkan nenek itu.

Dari kejadian itu, Jaka menyadari bahwa latihan kerasnya dalam menari ngajat bukan hanya untuk kesenangan semata, tetapi juga memiliki tujuan yang lebih dalam, yaitu untuk mempersiapkan dirinya dalam menghadapi situasi darurat dan membantu sesama. Hikmah dari cerita ini adalah bahwa setiap tradisi atau budaya memiliki makna dan nilai yang dalam, dan melalui dedikasi dan ketekunan, seseorang dapat mengambil hikmah yang berharga dari warisan nenek moyang mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun