Slow Living adalah gaya hidup yang menekankan pada kualitas daripada kuantitas untuk mendapatkan lingkungan yang sehat, aman, dan biaya hidup murah. Kota dengan kriteria itu menjadi pilihan warga untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Bagi sebagian orang, slow living menghadirkan tantangan baru , yaitu kebosanan. Hidup melambat memang menawarkan keleluasaan, tetapi hanya bagi mereka yang mampu memadukannya dengan aktivitas bermakna. Berikut kota/daerah pensiun ideal pilihan warganet:
- Solo
- Malang
- Yogyakarta
- Purwokerto
- Salatiga
Kenapa mereka memilih untuk menjalani Slow Living? Berikut faktor alasannya.
- Biaya hidup murah
- Kota kecil dengan akses strategisÂ
- Layanan publik lengkap
- Internet berkualitas tinggi
- Kesejukan udaraÂ
- Kekayaan budaya daerah
- Faktor personal
Kota mana yang ingin kalian tempati untuk slow living?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H