Taman Purbakala merupakan tempat wisata sekaligus peninggalan sejarah nenek moyang yang ada di Lampung Timur, Provinsi Lampung. Taman Puburbakala memiliki 4 objek wisaya yaitu punden, menhir, lkolam neiolitikim, dan musium taman purbakala. Di dalam artikel ini akan membahasa punden, menhir, dan kolam neolitikum.
Kalian tau gk sih Taman Purbakala yang berada di Desa Pugungrahrjo? Apa kalian pernah liburan ke sini juga? Taman Purbakala bukan dijadikan tempat wisata saja tetapi bisa dijadikan sebagai tempat belajar mengenai batuan, tanah, dan masih banyak lagi. Banyak para mahasiswa khususnya mahasiswa Unila melakukan penelitian di taman ini.
Obejk wisata yang ada di Taman Purbakala Pugung Raharjo, yaitu :
1. Punden
Punden adalah bangunan yang disusun dengan semen dari batu alami berbentuk bulat. Punden digunakan sebagai tempat pemujaan nenek moyang, punden yang paling suci berada di punden paling atas. Punden di Taman Purbakala memiliki 7 punden dengan undak yang berbeda-beda.Â
Undak tingkat pertama diartikan sebagai kehidupan sebelum lahir ke dunia, tingkat kedua diartikan sebagai kehidupan sekarang, dan tingkat ketiga diartikan sebagai kehidupan setelah meninggal.Batu yang terdapat di punde ini yaitu batu Andesit. Batu Andesit berasal dari pembekuan magma genung berapi, yaitu Gunung Balak.
2. Menhir (Batu tegak/batu mayat)
Menhir merupakan batu berwarna abu-abu gelap batu ini juga termasuk jenis batu Andesit. Konon katanya terdapat batu huruf "T" yang dijadikan sebagai arah petunjuk matahari atau kompas. Di bagian menhir ini juga terdapat batu tegak yang menyerupai kelamin pria, hal tersebut memiliki makna. Meskipun terlihat vulgar tetapi batu tersebut dijadikan lambing bahwa semua pria itu kuat dan gagah perkasa.
3. Kolam Neolitikum
Kolam neolitkum digunakan sebagai air kecantikan, karena konon katanya air tersebut dapat membuat wajah mencari cerah dan awet muda. Di dalam kolam terdapat batu jenis apung dan batu lobang. Kolam neolitkum memiliki pH 7 yaitu pH netral yang kandungannya tidak memiliki zat kimia yang berbahaya. Maksudnya air yang ada di kolam khususnya di sumber mata air di bawha pohon dapat diminum langsung tanpa proses masak.
