Mohon tunggu...
Karina Astriani
Karina Astriani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

2214181030, Ilmu Tanah 2022

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

'Tek Tek Tek Tek' Kukira Mie Tek-Tek

7 Januari 2023   15:08 Diperbarui: 7 Januari 2023   15:11 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

'Tek tek tek tek tek' atau 'tok tok tok tok tok'

Suara seperti itu sedang riuh di setiap daerah Indonesia. Permainan ini memiliki tali yang tidak begitu panjang dan ujungnya ada benda seperti bola yang keras karena bola inilah muncul suara tek tek tek tek tek atau tok tok tok tok. Nama permainan ini dinamakan Latto-Latto. Apakah kalian tahu dari mana asal Latto-Latto?

Latto-latto adalah permainan tradisonala yang sudah ada sejak tahun 1990-an dan sekarang banyak yang memainkannya di Indonesia. Apa benar latto-latto permainan asli Indonesia? 

Menurut Kemdikbud.ri dalam postingan instagramnya, latto-latto berasal dari bahasa Bugis. Mainan ini disebut juga dengan nok-nok. Meskipun permainan ini dimainkan oleh penduduk Indonesia sejak dahula hingga sekarang tetapi latto-latto bukan permainan asli dari Indonesia. Diperkiraan latto-latto berasal dari Eropa dan Amerika Serikat sekitar tahun 1960-an dan populer pada awal 1970-an. 

Di Eropa permainan ini disebut dengan Clackers, Clik-Claks, Knockers, Ker-Bangers, dan Clankers. Sedangkan di Amerika Serika disebut Clackrs Ball dan Newton's Yo Yo.

Nah kalian tidak menyangka bukan kalau Latto-latto berasal dari Eropa? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Mahasiswa Kupu-Kupu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun