Mohon tunggu...
Kelompok 2
Kelompok 2 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/Mahasiswa

Kami adalah salah satu kelompok dari mata kuliah pancasila

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Nilai Akhlak Utama AIK (IIIMAN) dalam Kehidupan Sehari-hari

7 Juni 2024   07:19 Diperbarui: 7 Juni 2024   07:21 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Al-Islam dan Kemuhammadiyahan [AIK] yang menjadi landasan dasar dan kerangka etik Penyelenggaraan universitas muhammadiyah, serta rujukan berperilaku/prinsip kerja civitas akademikanya, dijabarkan dalam 6 nilai utama yang disingkat IIIMAN yang mencakup Ikhlas, Ihsan, Ithqan, Ma’iyyah, Amanah, dan Nazahah.

1.Ikhlas
Ikhlas secara bahasa berasal dari kata [kha-la-sha], [yakhlushu], [khulûshan], dan [ikhlâshan] yang berarti membersihkan (jernih, bersih, suci dari pencemaran, suci dari campuran, baik itu berupa materi ataupun tidak). Sedangkan menurut istilah adalah membersihkan hati agar menuju kepada Allah SWT saja. Dengan kata lain, dalam melakukan ibadah, hati kita tidak boleh menuju kepada selain Allah SWT. Contoh perilaku ikhlas yaitu membantu orang lain tanpa mengharapkan imbalan, memaafkan tanpa syarat, mensyukuri apa yang dimiliki, dll.

2.Ihsan
Ihsan berasal dari kata [hasan] yang artinya kebaikan, menjadikan sesuatu memiliki kebaikan atau membuatnya baik. Secara istilah definisi ihsan menurut Al-Raghib dibagi menjadi dua sisi, Pertama, berbagi kenikmatan bersama yang lain, dan kedua, perbuatan yang dianggap baik dalam dirinya, misalnya ketika seseorang memiliki pengetahuan yang baik, atau melakukan perbuatan yang baik. Salah satu contoh lainnya yaitu menjalankan salat dengan penuh konsentrasi, khusyuk, dan khidmat, dengan memahami makna dan tujuan dari setiap gerakan dan bacaan dalam salat.

3.Itqan
Secara bahasa, itqân berasal dari kata “atqana, yutqinu, itqân wa mutqin” yang artinya tepat, jelas, dan tuntas. Sedangkan menurut istilah Itqan adalah melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh.
Dalam hal bekerja, orang yang itqan akan mengerjakan segala sesuatu dengan hati-hati, sepenuh hati, bermutu tinggi, dan bukan seadanya atau asal terlaksana. Contoh itqan dalam kehidupan sehari-hari yaitu mengerjakan suatu amalan atau bekerja untuk mencukupi kebutuhan hidup.

4.Ma’iyyah
Ma`iyyah berasal dari kata Arab [ma’a] yang berarti bersama, beserta, dan dengan. Secara bahasa, arti "ma'iyyah" sama dengan arti bahasanya, yang menunjukkan suatu kebersamaan dengan yang lain karena adanya alasan yang menggabungkan keduanya, apakah itu terkait dengan tempat, waktu, makna, martabat kemuliaan, atau kemenangan. Nilai Ma'iyyah berfokus pada dunia dan akhirat.

5.Amanah
Kata amanah dari bahasa Arab amânah, adalah bentuk masdhar dari kata kerja amina-ya’manu-amâna (tan), yang secara leksikal berarti “tenang dan tidak takut”. Secara istilah, para ulama  memberikan definisi yang berbeda dari amanah. Menurut beberapa definisi, amânah adalah melindungi hak-hak Allah dengan memenuhi kewajiban-Nya terhadap-Nya dan melindungi hak-hak hamba-Nya. Menurut definisi lain, amânah adalah sikap yang memungkinkan seseorang menjaga diri dari apa yang bukan haknya dan melakukan apa yang harus mereka lakukan. Contohnya seperti tidak mengambil barang milik orang lain, teliti dalam pekerjaan, menepati janji, menyampaikan informasi yang diterima dengan benar tanpa melebih-lebihkan, dll.

6.Nazahah
Nazâhah (نزاهة) merupakan salah satu di antara akhlak yang terpuji (al-akhlaq al-mahmudah). Secara bahasa, nazâhah dari kata kerja nazihayanzahu yang berarti jauh/bersih dari hal-hal yang dibenci (tidak baik), dan meninggalkan yang syubhat. Definisi nazâhah secara istilah tidak berbeda jauh dengan bahasa, yaitu jauh dari kejahatan (kemaksiatan), bersih dari yang haram dan subhat. Berakhlak nazâhah berarti menjauhkan diri dari segala tindakan buruk yang hina dan kotor. Salah satu contoh sikap Nazahah yaitu berusaha mengerjakan tugas tanpa menyontek.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun