Tanjungjaya,11 Desember 2024 -- Desa Tanjungjaya di Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, menjadi tuan rumah untuk kegiatan Program Pengabdian Masyarakat Berkelanjutan (P2MB). Dibawah naungan LPPM UPI, 7 orang mahasiswa didelegasikan untuk mengabdikan diri di Desa Tanjungjaya. Program pengabdian ini menitik beratkan pada pendidikan karena ketujuh mahasiswi merupakan mahasiswi program studi pendidikan seni tari, Universitas Pendidikan Indonesia. Puncak dari kegiatan P2MB adalah pertunjukan megah bertajuk Festival Tanjungjaya 2024 dengan tema "Harmonia in Cultura". Festival ini merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) P2MB Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, masyarakat dan pemuda setempat, volunteer dari Himpunanan Manajemen Perkeretaapian ITL Trisakti, dan BEM Universitas Serang Raya.Â
Sebanyak 150 peserta berpartisipasi dalam festival ini setelah mendapat pelatihan intensif dari mahasiswa KKN selama dua bulan. Acara ini dirancang untuk menghidupkan kembali seni budaya lokal sekaligus mempererat hubungan antarwarga dengan nilai-nilai tradisional.
Kemeriahan Festival
Festival Tanjungjaya menampilkan berbagai pertunjukan seni, seperti tarian tradisional, musik tradisional kecapi, teater modern, musikalisasi puisi. Puncak acara adalah pertunjukan dari guest star band lokal Loyest Music yang berhasil membangun suasana meriah untuk penutupan acara tersebut.
Panitia penyelenggara (Mahasiswa P2MB UPI), menyebutkan bahwa tema "Harmonia in Cultura" dipilih untuk merepresentasikan keindahan harmoni antara tradisi dan perkembangan zaman. "Kami ingin menunjukkan bahwa budaya lokal dapat menjadi aset berharga dan daya tarik wisata," jelasnya.
Peran Mahasiswa KKN P2MB UPI
Mahasiswa KKN berperan besar dalam menyukseskan festival ini. Mereka tidak hanya memberikan pelatihan seni kepada warga, tetapi juga membantu dalam perencanaan, pengelolaan, dan promosi acara. "Melalui festival ini, kami berharap masyarakat lebih percaya diri dalam melestarikan dan mengembangkan budaya mereka secara mandiri," ujar Selvi, salah satu mahasiswa P2MB.Â
Dukungan dan Antusiasme Warga
Festival ini disambut dengan antusias oleh warga Tanjungjaya. Salah satu peserta, Nur Hasanah (15), mengungkapkan kebanggaannya bisa ikut tampil di acara tersebut. "Kami merasa lebih dekat dengan tradisi dan juga semakin kompak sebagai komunitas dan kami juga senang berlatih bersama kakak-kakak dari UPI," tuturnya.
Langkah Menuju Keberlanjutan
Keberhasilan Festival Tanjungjaya 2024 menjadi inspirasi bagi warga desa untuk menjadikannya agenda tahunan. Dengan kolaborasi erat antara mahasiswa dan masyarakat, acara ini diharapkan mampu memperkenalkan Desa Tanjungjaya sebagai pusat seni dan budaya di Kabupaten Panimbang.